Visiting Lecturer dan Penandatanganan Kerja Sama Pascasarjana UIN Sunan Kudus dan Universitas Yudharta Pasuruan: Bahas Moderasi Beragama di Era Digital
Pasuruan, 10 Oktober 2025 — Fakultas Agama Islam Program Pascasarjana Universitas Yudharta Pasuruan menerima kunjungan kehormatan dari Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kudus dalam kegiatan Visiting Lecturer and Collaborative Agreement yang mengusung tema “Moderasi Beragama; Cita, Fakta, Tantangan, dan Riset Proyek Sosial dalam Pembelajaran.”
Kegiatan ini dihadiri Dr. H. Abu Choir, M.A., Wakil Direktur Pascasarjana UIN Sunan Kudus beserta jajarannya, sebagai dosen tamu yang memberikan kuliah dan diskusi akademik kepada mahasiswa baru Magister Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Yudharta Pasuruan sebanyak 22 peserta.
Acara berlangsung di Meeting Room Gedung Bhinneka Tunggal Ika, Universitas Yudharta Pasuruan, pada Kamis, 10 Oktober 2025 pukul 13.00 WIB.
Sebelum sesi kuliah tamu dimulai, pada pukul 10.00–12.00 WIB telah digelar Forum Group Discussion (FGD) tentang pengembangan kurikulum Program Pascasarjana serta penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara kedua institusi.
FGD tersebut dihadiri oleh jajaran struktural Program Pascasarjana UIN Sunan Kudus dan jajaran struktural Fakultas Agama Islam Universitas Yudharta Pasuruan, dengan tujuan memperkuat kerja sama akademik, penelitian, dan pengembangan kurikulum berbasis moderasi beragama.
Dalam sambutannya, Dr. H. Abu Choir, M.A. menegaskan pentingnya memperkuat nilai-nilai moderasi beragama di lingkungan akademik.
“Moderasi beragama tidak hanya menjadi wacana, tetapi harus diwujudkan dalam praktik pembelajaran dan riset sosial agar mahasiswa mampu menjadi agen perdamaian di tengah masyarakat yang multikultural,” ujarnya.
Sementara itu, pimpinan Fakultas Agama Islam Program Pascasarjana Universitas Yudharta Pasuruan menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan kolaborasi ini sebagai langkah nyata memperluas jejaring akademik antarperguruan tinggi Islam.
Kegiatan Visiting Lecturer ini diharapkan menjadi awal dari kerja sama berkelanjutan dalam bidang riset, pengabdian masyarakat, dan pertukaran dosen serta mahasiswa antara dua institusi tersebut.
